Kopenhagen (AFP) – Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen mengira dia akhirnya menemukan tanggal untuk pernikahannya, tetapi sekarang harus menundanya untuk ketiga kalinya karena pertemuan puncak Uni Eropa, katanya pada Kamis (25 Juni).

Banyak rencana pernikahan telah dibatalkan oleh pandemi Covid-19 dan tampaknya bahkan para pemimpin dunia pun tidak kebal.

“Saya sangat menantikan untuk menikahi pria fantastis ini,” tulis Frederiksen dalam sebuah posting Facebook di samping foto dirinya dan tunangannya Bo.

“Tapi jelas itu tidak bisa semudah itu, dan sekarang ada pertemuan dewan di Brussels yang dipanggil, tepat pada hari Sabtu di bulan Juli ketika kami telah merencanakan untuk menikah,” tulisnya.

“Tapi saya harus melakukan pekerjaan saya dan mengurus kepentingan Denmark. Jadi kita harus mengubah rencana lagi.

“Segera kita harus bisa menikah. Saya menantikan untuk mengatakan ya kepada Bo (yang untungnya sangat sabar).”

Pertemuan Dewan Eropa luar biasa pada 17-18 Juli, yang akan diadakan di Brussels di hadapan 27 kepala negara anggota, diputuskan pekan lalu pada pertemuan virtual.

Ini akan menjadi pertemuan puncak pertama di mana para pemimpin akan benar-benar hadir sejak penguncian virus corona dimulai beberapa bulan lalu.

Selama pertemuan, para pemimpin akan membahas rencana pemulihan sebagai tanggapan terhadap krisis Covid-19 dan anggaran Uni Eropa yang baru.

By sparta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *